Kamis, 21 Januari 2016

Mengenal Perbedaan Marmer, Granit dan Keramik

Setiap material tentu saja memiliki karakternya tersendiri yang memang sangat khas. Dengan mengenal berbagai kekurangan beserta kelebihannya pastinya lebih mudah bagi Anda ketika ingin mengaplikasikan salah satunya. Bahkan Anda juga dapat melihat keunggulannya.

Akan tetapi ketika Anda salah di dalam mengaplikasikannya, sudah bisa dipastikan bahwa tampilannya akan menjadi rusak maupun kotor. Oleh karena itu, di bawah ini adalah beberapa perbedaan yang dapat Anda analisis melalui kelebihan beserta kekurangan material marmer, granit dan keramik.

Material Marmer


Seperti yang Anda ketahui, marmer menjadi material yang banyak dipilih oleh para pemilik hunian yang mengutamakan segi kenyamanan dan unik. Biasanya sang empu rumah mengutamakan memilih batuan alam beserta bahan-bahan  yang mampu menunjukkan kesan alami dalam mengaplikasikan pada rumah yang dibangunnya. Seperti yang saya kutip dari Stone Care Indonesia.

Kelebihan:
-- Marmer memiliki tampilan yang terkesan mewah
-- Tidak ada batasan mengenai ukuran
-- Ruangan yang dilapisi dengan marmer menjadi terkesan lebih luas dan juga “dingin”. Nyaman bagi rumah yang notabene ada di kawasan perkotaan dengan cuaca panas
-- Memiliki nay yang lebih kecil dibandingkan dengan granit

Kekurangan:
-- Warna marmer tidak bisa disamakan, hal ini karena marmer diambil langsung dari alam
-- Membutuhkan alat pemotong secara khusus untuk bisa memotongnya sesuai kebutuhan
-- Memiliki harga yang cenderung lebih mahal dibandingkan dengan keramik
-- Harus terlebih dahulu dipoles setelah proses pemasangan agar penampilannya lebih menarik
-- Sulit dibersihkan pada saat terkena kotoran

Material Granit


Tidak jauh berbeda dengan marmer. Menurut sumber di wikipedia, granit juga dipilih oleh beberapa orang karena unsur alaminya yang sangat kental. Meskipun tidak diaplikasikan secara menyeluruh dalam bangunan, biasanya granit menjadi pilihan untuk menghiasi taman, kolam renang maupun beberapa ruangan yang ditujukan untuk memberi kenyamanan ketika keluarga sedang berkumpul dan bersantai.

Kelebihan:
-- Ukuran maksimal untuk granit hanya 100 x 100 cm
-- Sambungan nat pada granit lebih tipis, bahkan dapat terlihat menyatu
-- Memiliki kesan yang sangat mewah

Kekurangan:
-- Warna dari granit pada dasarnya tidak dapat disamakan secara merata secara persis
-- Dibutuhkan alat pemotong secara khusus karena material granit relatif keras dan juga tebal
-- Harga granit dapat dikatakan relatif mahal
-- Membutuhkan perawatan secara ekstra agar tampilannya tetap menarik

Material Keramik


Keramik menjadi material yang sudah umum digunakan dalam bangunan modern sekarang ini. Mengapa keramik dapat menjadi pilihan yang relatif efisien digunakan saat ini? Anda dapat menemukan jawaban dari pertanyaan Anda tersebut setelah melihat kelebihan beserta kekurangan keramik berikut ini.

Kelebihan:
-- Keramik merupakan material yang cukup mudah dipotong
-- Keramik juga termasuk sebagai material yang mudah dibersihkan ketika terkena kotoran
-- Keramik lebih memiliki banyak variasi warna, motif, ukuran hingga tampilan. Bahkan material ini juga bisa menyerupai tampilan dari batu alam, kaca, besi, bambu dan lain sebagainya
-- Di zaman modern yang serba cepat seperti sekarang ini keramik lebih banyak dipilih karena cepat dan mudah dalam segi pemasangan
-- Harga dari material keramik juga relatif lebih terjangkau dibandingkan 2 material lainnya

Kekurangan:
-- Keramik memiliki ukuran yang tidak sebesar marmer maupun granit
-- Nat keramik lebih besar jika dibandingkan dengan granit dan marmer

Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan ketiga material di atas, maka Anda tentunya sudah dapat menentukan sendiri material mana yang tepat Anda jadikan sebagai pilihan.

1 komentar: